Memilih Bibit Kelengkeng Terbaik

Bibit Kelengkeng,- Salah satu rahasia sukses budidaya kelengkeng adalah dengan memilih bibit kelengkeng yang baik. Memilih bibit yang baik tentu saja akan membuat pohon kelengkeng yang Anda harapkan berbuah bisa tumbuh dengan baik. Untuk itu perlu beberapa trik dasar agar pemilihan bibit kelengkeng bisa berhasil dan sesuai dengan yang Anda harapkan. Simaklah artikel berikut untuk bisa mengetahui beberapa hal dasar tersebut.

Memastikan Jenis Bibit Kelengkeng

Pertama yang mesti Anda ketahui ketika hendak membeli bibit kelengkeng adalah menentukan jenis bibit kelengkeng yang hendak Anda beli. Saat ini bibit kelengkeng yang beredar di pasaran ada banyak macam. Oleh karena itu Anda mesti dulu mengetahui beberapa jenis bibit seperti kelengkeng yang populer di pasaran, yakni new kristal, matalada, pingpong, merah, aroma durian dan lainnya. Menentukan jenis bibit adalah hal penting agar yang akan berpengaruh pada perawatan bibit kedepannya. Untuk mengetahui lebih jauh Anda bisa menanyakan detail bibit pada penjual bibit langsung.

budidaya kelengkleng new kristal hingga kini jadi primadona petani Indonesia dan Jogja. Ini karena kelengkeng new kristal punya keunggulan yaitu buahnya besar, rasanya enak dan mudah dibudidayakan.

Bibit Kelengkeng Bertinggi 70 Sentimeter

Setelah mengetahui jenis bibit yang ingin Anda beli, berikutnya adalah memilih tinggi bibit yang ideal. Untuk ketinggian bibit kelengkeng yang dianjurkan untuk ditanam adalah bertinggi minimal sekitar 70 sentimeter. Ketinggian 70 sentimeter sangat disarankan karena pada ukuran tinggi tersebut bibit kelengkeng telah mampu untuk tumbuh mandiri di ladang terbuka jika nanti Anda tanam. Mengetahui ketinggian ini sebenarnya cukup mudah, Anda cukup memperkirakan tinggi bibit dengan lutut saja. Sehingga tidak perlu mengukurnya secara pasti dengan meteran. Namun semakin tinggi tentu semakin bagus. Hanya saja harganya tentu juga lebih mahal.

Akar Bibit Kelengkeng Kuat

Mendeteksi kualitas bibit kelengkeng yang baik bisa dilakukan dengan memeriksa akar dari bibit. Yakni dengan melihat apakah akar dari bibit tersebut normal atau tidak. Karakter akar bibit kelengkeng yang baik adalah menyebar dan basah. Dalam hal ini, masalah yang sering timbul pada bibit kelengkeng adalah akar yang kering dan kusut. Dengan melihat akarnya, Anda bisa meyakini apakah bibit yang ada baik atau tidak untuk ditanam. Karena akar bibit akan berperan penting dalam menopang pertumbuhan bibit kelengkeng.